ini cerita awal mula sebuah kelompok yang berdiri dari sesuatu yang tak terduga.
ke-ter-tak-duga-an yang tak disengaja.
beginilah ceritanya:
disebuah sekolah yang bernuansa islam yang berada ditengah kota jogjakarta yang tercinta.
hiduplah murid-murid yang mencari ilmu,guru-guru yang yang mengajarkan ilmu(sekalian cari uang).
diantara semua murid,ada 6 orang anak manusia yang saling bersahabat dan biasa nongkrong di sekolah.
meraka itu adalah:
1.Solichin Hadiyanto,kelas bahasa(panggilan ichin)
2.Heru Dwi Iswahyudi,kelas ipa 2(panggilan heru)
3.Rifky Maulana,kelas ipa 2(panggilan rifky)
4.Ahmad Faishal,kelas ipa 2(panggilan ishal)
5.Nur Aditya Wira Aditama,kelas ipa 2(panggilan wira)
6.Nur Yahya Ahmad Karim,kelas ipa 2(panggilan yahya)
mereka itulah anak-anak yang bisa dibilang sebagai Ambassador ABS.
setiap hari setelah pulang sekolah(sekitar jam 2)mereka mengisi kekosongan waktu dengan kegiatan mereka sendiri.
seperti main basket(di lapangan),main bola(di lapangan yang sama),main bisbol(juga di lapangan),dll
seperti biasa mereka pulang dari sekolah itu jam 5 sore.
setiap hari sekolah mereka pulang sore.
hingga pada suatu hari saat mereka kelas 3...
jum'at 31 Desember 2008,waktu:sore hari sekitar jam 15.00 WIB
di kelas ipa 2,suasana mendung
"nah,begini gambarnya,gimana?"kata ichin sambil mengeluarkan binder yang berisikan gambarnya.
"ew,apik ki"kata rifky.
"hmm..ok-ok"sahut heru.
hari-hari sebelumnya....
senin 22 Desember 2008,waktu:pagi hari sekitar jam 08.30 WIB
di kelas ipa 2,suasana cerah
"sekarang kita memasuki semester 2.
dan sebentar lagi kalian akan menghadapi yang namanya UAN.
untuk UAN tahun ini ada 6 mata pelajaran yang diujikan.
maka dari itu,kalian yang saat ini sudah kelas 3 janganlah menjadi 'ABS','Anak Bali Sore' yang gak ada kerjaan di sekolah seperti mereka(menunjuk 5 anak yang ada di dalam kelas).
gunakanlah waktu sebaik-baiknya.
jagalah kesehatan....(selanjutnya cuma nasehat)"kata pak Pur(guru biologi)
"kita disebut ABS?"tanya rifky
"keliatannya bagus.."pikir heru
"boleh juga.."tambah yahya
senin 22 Desember 2008,waktu:siang hari sekitar jam 14.00 WIB
pulang sekolah,suasana cerah
"hoi chin!"teriak yahya.
"opo?"jawab ichin.
"bal kasti ne ndi?"
"nyoh.."sambil melempar bola kasti yang dibawanya.
"ayo bisbol!"ajak yahya kepada yang lain.
"jupuk gebuk kono"kata ichin.
"yo ayo"jawab rifky mengambil tongkat pemukul.
senin 22 Desember 2008,waktu:siang hari sekitar jam 14.05 WIB
berjalan ke lapangan,suasana cerah
"chin mau ning kelas,awakdewe diceluk 'ABS','Anak Bali Sore'"kata rifky
"wakakaka...ning kelasku yo iyo ki.le nggonmu sing ngomong sopo?"
"Pak Pur.nggonmu?"
"pak Jamhar"
"dewe ki wes terkenal"tambah ichin
"wakkakaka...."tawa semuanya.
senin 22 Desember 2008,waktu:siang hari sekitar jam 14.08 WIB
Lapangan,suasana cerah sedikit panas
biar pun suasana dan hawa yang sedikit panas,mereka tetap bermain.
sering kali tawa mengikuti saat mereka bermain.
pada saat waktu menunjukkan jam 14.40 WIB adzan asar menggema di sekolah.
mereka berhenti sejenak untuk mendengar adzan.
beberapa saat setelah adzan berhenti mereka menuju masjid yang berada di sebelah lapangan.
mereka menunaikan ibadah sholat asar.
senin 22 Desember 2008,waktu:siang hari sekitar jam 15.10 WIB
Masjid sekolah,suasana mendung
"arep ngopo neh ki?"tanya rifky kepada ichin.
"lha mboh"
"nge-teh wae yo"sahut ishal.
"yo ayo"jawab heru.
mereka pun berjalan menuju kantin.
sesampainya di kantin mereka memesan es teh.
senin 22 Desember 2008,waktu:siang hari sekitar jam 15.30 WIB
kantin sekolah,suasana mendung
"ayo maen neh"ajak wira
"aku rung iso ngalahke ichin"tambahnya
kemudian mereka membayar es teh.
mereka lalu menuju lapangan lagi.
meneruskan main bisbol.
sampai-sampai.....
senin 22 Desember 2008,waktu:siang hari sekitar jam 16.55 WIB
Lapangan,suasana mendung
"wes sore,bali yo"ajak ichin
"ndak ra ono bus jogja wates"jawab rifky.
"gowo bale"suruh ichin
"ok"jawab yahya
mereka meletakkan tongkat pemukul bisbol di tempat biasa.
membereskan tas dan lainnya.
kemudian mereka pun pulang ke rumah masing-masing.
Hari-hari selanjutnya kegiatan mereka sama.
kemudian...
Cerita ini berdasarkan ingatan yang samar-samar.
apabila terdapat cerita yang berbeda mohon maaf.
bila sudah benar ALHAMDULILLAH.
Tunggu part 2 yaaa......
0 komentar:
Posting Komentar